Kontroversi Lingkungan Hidup
Buku Harry Potter ini juga membuat kontroversi pada masalah
lingkungan hidup. Sebelum dan sesudah peluncuran buku tersebut, organisasi lingkungan
Greenpeace dan
National Wildlife Federation, mendorong konsumen di Amerika Serikat yang berencana membeli Harry Potter and the Half-Blood Prince untuk membelinya dari terbitan Kanada, Raincoast Books, yang mencetaknya di atas
kertas daur ulang 2%, bebas-
klorin, dan tidak menggunakan bahan dari pe
pohonan purba. Edisi Amerika Serikat pada buku tersebut, yang diterbitkan oleh
Scholastic Press, dicetak di atas kertas yang tidak diketahui kadar persentase daur ulangnya, karena Scholastic menolak untuk mengumumkannya kepada publik. Namun Scholastic mengklaim di halaman terakhir buku tersebut, bahwa buku itu tidak menggunakan serat kayu dari pepohonan purba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar